Minggu, 08 April 2018

Tugas PIAN Ke-2 (Individu)

“Rangkuman Pengantar Ilmu Administrasi Negara”
Paper ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat ujian
Mata Kuliah : Pengantar Ilmu Administrasi Negara
Dosen : Yanto Heriyanto, S.Sos.,M.Si.
  
Disusun oleh :
Rizki Yuliana      117090048
Prodi : Ilmu Administrasi Negara
Kelas : AN 1 B 


  
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI
CIREBON
2018


BAB II
PENGERTIAN ADMINISTRASI
A.  Definisi Administrasi
Pengertian administrasi dengan terjemahan bahasa inggris administration ada beberapa pendapat, yaitu anatara lain:
1.      Menurut rumusan Ordway Tead dalam bukunya “The Art of Administration” administrasi meliputi kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan oleh pejabat-pejabat eksekutif dalam setiap organisasi yang bertugas mengatur, memajukan dan melengkapi usaha kerjasama sekumpulan orang yang sengaja dihimpun untuk mencapai tujuan tertentu.
2.      Leonard D. White dalam buunya “Introduction to the Study of Public Administration” dirumuskan sebagai kegiatan sekelompok orang-orang yang bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama.
3.      Dr. Sondang P. Siagian dalam bukunya “Filsafat Administrasi”. Administrasi sebagai keseluruhan proses kerjasama antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
4.      Drs. The Liang Gie dalam bukunya “Kedudukan dan Perincian Ilmu Administrasi”. Administrasi adalah segenap proses penyelenggaraan dalam setiap usaha kerjasama sekelompok manusia untuk mencapai tujuan tertentu. Definisi ini diperbaharui menjadi: Administrai adalah segenap rangkaian kegiatan penataan terhadap pekerjaan-pekerjaan induk dan sumber-sumber kegiatan lainnya yang bermaksud mencapai tujuan apapun dlam usaha kerjasama dari sekelompok orang.
5.      William H. Newman dalam bukunya “Administratif Action” mengembangkan bahwa administrasi adalah sebagai bimbingan, kepemimpinan, dan pengawasan daripada usaha-usaha kelompok individu terhadap tercapainya tujuan bersama.
Ciri-ciri administrasi yaitu:
a.         Adanya kelompok manusia (dua orang manusia atau lebih)
b.         Adanya kerjasama dari kelompok tersebut
c.         Adanya bimbingan, kepemimpinan dan pengawasan
d.        Adanya kegiatan/proses/usaha
e.         Adanya tujuan.
B.  Administrasi Dalam Arti Sempit
Yaitu yang berasal dari kata “Administratie” (Bahasa Belanda) yang meliputi kegiatan mencatat, surat menyurat, pembukuan ringan, ketik mengetik, agenda dan sebagainya yang bersifat teknis ketatausahaan (Clarical Work) jadi tata usaha adalah bagian kecil kegiatan daripada administrasi yang akan dipelajari.

C.  Administrasi Sebagai Ilmu dan Seni
Sebagai bukti bahwa administrasi sebagai ilmu adalah sebagai berikut:
1.    Penelaahan administrasi sebagai suatu ilmu, karena administrasi dapat dikaji secara ilmiah, dimana administrasi memiliki 8 unsur ydan sangat bermanfaat bagi orang-orang yang melakukan kerjasama untuk mencapai tujuan.
2.    Pengetahuan pada dasarnya adalah suatu yang diketahui. Oleh karena itu, pokok persoalan dalam administrasi termasuk salah satu gejala kemasyarakatan, dimana sari waktu ke waktu selalu terjadi sepanjang ada orang-orang/kelompok orang yang ingin mencapai tujuan bersama.
3.    Pokok persoalan tidak cukup memadai untuk menjelaskan bahwa pengetahuan itu sebagai ilmu, maka perlu adanya sesuatu hal atau segi lain yang kita namakan titik pusat perhatian. Titik perhatian dalam administrasi adalah “Penataan” untuk mencapai “Efisiensi” yang artinya menggambarkan adanya perbandingan terbaik antara usaha dengan hasil kerja yang dicapai oleh usaha itu.
4.    Dengan demikian maka pengetahuan dapat dikatakan suatu ilmu apabila mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
a.       Empiris
Pengetahuan yang diperoleh harus berdasarkan pengamatan dan percobaan-percobaan.
b.      Sistematis
Berarti bahwa berbagai keterangan dan data yang tersusun sebagi kumpulan pengetahuan yang mempunyai hubungan ketergantungan yang terikat oeh azas tata tertib tertentu diantara bagian-bagiannya.
c.       Obyektif
Artinya bahwa pengetahuan itu bebas dari prasangka perseorangan dan kesukaan pribadi. Jadi ilmu administrasi adalah ilmu yang berdasarkan fakta yang nyata dan dapat diperiksa kebenarannya, jadi bukan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan atau kesukaan orang/perseorangan.
d.      Analitis
Berarti bahwa pengetahuan ilmiah itu berusaha membeda-bedakan pokok persoalannya ke dalam bagian-bagian yang terperinci untuk memahami pelbagai sifat, hubungan dan peranan dari bagian-bagian itu.
e.       Dapat diperiksa Kebenarannya
Ciri terakhir dari ilmu ini dapat kita ikuti pendapat George Simpson yang menyatakan bahwa: Ilmu adalah pengetahuan yang telah diperiksa kebenarannya, yaitu pengetahuan yang dapat dipelajari dan diajarkan dan disampaikan kepada orang lain. Ilmu administrasi memiliki dua sifat, yaitu netral dan tidak dapat menyusun hukum-hukum atau dalil.

D.  Administrasi dan Manajement
Hingga sekarang terjadi perdebatan tentang apakah Administrasi lebih luas dari Manajement atau sebaliknya dan perdebatan tersebut diperkirakan akan terus berlangsung dimasa yang akan datang.
Dalam perdebatan tersebut ada 3 kelompok:
1.    Yang berpendapat bahwa Administrasi lebih luas daripada Manajement merupakan bagian dan bahkan menadi ciri administrasi.
2.    Mereka yang berpendapat bahwa Manajement lebih luas dari Administrasi. Sesungguhnya pendapat ini dapat dibenarkan, hanya apabila administrasi diartikan secara sempit yang hanya mencakup kegiatan-kegiatan ketatausahaan, korespondensi, kearsipan dan sejenisnya.
3.    Mereka yang berpendapat bahwa Administrasi dan Manajement merupakan sinonim dan karena itu penggunaannya dapat silih berganti tanpa kehilangann maknanya.
Dibawah ini dikemukakan beberapa pendapat yang tidak membedakan arti administrasi dan management atau penggunaan artinya saling berkaitan antara 2 kata tersebut, yaitu:
1.    Pendapat yang mempersamakan arti Administrasi dan Management
a.    William H. Newman dalam bukunya “Administrative Action”, jelas-jelas tidak membedakan antara administrasi dan management. Apa yang dimaksud dengan arti administrasi termasuk pula arti management.
b.    M.E. Dimock dalam bukunya “Public Administration” mengemukakan dua kata yang saling kait mengkait. Ia memberikan defini administrasi sebagai berikut:
Administrasi/Management adalah suatu pendekatan yang terencana terhadap pemecahan semua macam masalah yang kebanyakan terdapat pada setiap individu atau kelompok, baik Negara maupun Swasta.
2.    Pendapat yang membedakan arti Administrasi dan Management
a.    Dalton E. Mc. Forland dalam bukunya “Management” membedakan arti Administrasi dan Management sebagai berikut:
Administrasi ditujukan terhadap penentuan tujuan pokok dan kebijaksanaannya, sedangkan management ditujukan terhadap pelaksanaan kegiatan dengan maksud menyelesaikan/mencapai tujuan dan pelaksanaan kebijakan.
b.    Ordway Tead juga tegas-tegas membedakan arti Administrasi dan Management. Hal ini dikemukakan oleh Mc. Forland dalam bukunya “Management principle and practices” yang mengemukakan pendapatnya sebagai berikut:
Administrasi adalah suatu proses dan badan yang bertanggungjawab terhadap penentuan tujuan, dimana organisasi dan manajemen digariskan dan sebagainya. Management adalah suatu proses dan badan yang secara lngsung memberikan petunjuk, bimbingan kegiatan dari suatu organisasi dalam merealisasi (melaksanaka tujuan yang telah ditetapkan dan sebaginya). Menurut Ordway Tead administrasi sebagai suatu proses dan badan yang bertanggung jawab terhadap penentuan tujuan, dimana organisasi dan manajemen digariskan, disini sifatnya menentukan garis besar daripada suatu kebijaksanaan dan pemberian pengarahan.
Sedangkan pada Management, prosesnya ialah bagimana secara langsung kegiatan-kegiatan itu dilakukan untuk merealisasikan suatu tujuan, dengan mengatur tindakan-tindakan itu agar dapat tercapai tujuan itu.

3.    Hubungan antara Administrasi, Organisasi, dan Management
Berdasarkan atas teori Ordway Tead dan Dalton Mc. Forland dapat disimpulkan bahwa Administrasi terdiri dari atas organisasi dan management. Apabila mempelajari teori Dimock dan Koening inti daripada management ialah kepemimpinan. Dalam hubungannya dengan proses pengambilan keputusan yang mempunyai tanggung jawab dan pengambilan keputusan ialah Kepala/Pemimpin. Oleh karena itu, inti dari kepemimpinan ialah pengambilan keputusan. Selanjutnya dalam proses pengambilan keputusan oleh pimpinan yang perlu dipertimbangkan ialah hubungan antar manusia (human relations), terutama hubungan antara Pimpinan dan bawahan, sebagai staf pimpinan.
HUBUNGAN:
1.    Administrasi
2.    Organisasi
3.    Management
4.    Kepemimpinan
5.    Pengambilan Keputusan
6.    Hubungan Antar Manusia
POKOK-POKOK PIKIRAN DALAM ADMINISTRASI
Dengan kesimpulan pengertian administrasi, diperoleh kiranya ditarik beberapa pokok pikiran yang terkandung dalam batasan pengertian administrasi, yaitu antara lain:
1.    Administrasi merupakan “Kegiatan Penataan”
2.    Kegiatan penataan itu dilakukan oleh “Kelompok Orang
3.    Administrasi merupakan “Usaha Kerjasama” dari kelompok.
4.    Usaha Kerjasama itu “Mempunyai tujuan yang ingin dicapai”.
Ad. 1. Rangkaian Kegiatan Penataan
Rangkaian kegiatan penataan ini merupakan suatu ciri yang membedakan kegiatan administrasi dengan kegiatan lainnya yang juga dilakukan sekelompok orang atau dapat dikatakan bahwa rangkaian kegiatan penataan ini terdiri dari beberapa kegiatan penataan. Wujud kegiatan penataan yaitu berupa:
1.    Merencanakan kegiatan-kegiatan yang perlu dikerjakan.
2.    Menyusun dan membagi-bagi pekerjaan.
3.    Menyaipkan dan menyelaraskan kegiatan-kegiatan secara harmonis dan mengendalikan, berikut menyempurnakan kerja dalam kelompok untuk mencapai tujuan.
4.    Menetapkan hubungan kerjasama hierachis.
Ad. 2. Kelompok Orang
Yang dimaksud kelompok orang dalam administrasi adalah kumpulan orang-orang yang batas jumlahnya paling sedikit 2 orang, paling banyak tidak terbatas. Proses administrasi baruu terjadi kalau yang melaksanakan kelompok orang. Jadi kalau ada dua orang manusia atau lebih bersepakat bekerjasama dalam suatu tujuan bersama, maka disini sudah timbul administrasi. Manusia menjadi unsur terpenting dalam unsur administrasi dibandingkan dengan unsur-unsur lainnya, karena manusia mempunyai pikiran dan perasaan sebagai makhluk terkemuka di bumi ini, yang semakin lama semakin cerdas.
Ad. 3. Usaha Kerjasama
Yang dimaksud usaha kerjasama diantara sekelompok orang dalam administrasi ialah suatu usaha yang dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan tertentu. Kerjasama diantara kelompok orang tersebut dalam rangka mencapai tujuan bersama, adakalanya bersifat sukarela dan adakalanya dipaksakan.
Ad. 4 Tujuan Tertentu
Yang dimaksud dengan tujuan dalam administrasi ialah kebutuhan,baik jasmani maupun rohani yang diperjuangkan dengan perbuatan-perbuatan nyata agar dapat dipenuhi kebutuhan rohani antara lain misalnya pemberian jasa, pendidikan, pengajaran dsb.
Tujuan dalam usaha kerjasama sekelompok orang ini yang menentukan atau yang terlihat menentukan antara lain :
a.  Semua orang yang terlibat dalam usaha kerjasama itu atau dengan kata lain semua pegawai atau anggota organisasi.Hal ini bisa dilakukan di dalam organisasi yang masih sederhana dan yang terdiri dari beberapa orang saja.
b.  Hanya sebagian saja dari orang-orang yang terlihat dalam usaha kerjasama tersebut Misalnya organisasi yang telah besar. Maka tidak seluruh anggota atau pegawai organisasi tersebut dapat menentukan tujuan organisasi,melainkan sebagian dari membuat dan menetapkan tujuan-tujuan yang ingin dicapai.
c.  Pihak luar Organisasi kadangkala turut mempengaruhi, yakni dalam hal organisasi tidak dapat menentukan sendiri tujuan itu. Misalnya, minta nasihat biro konsultasi untuk menetapkan ketegasan tujuan yang ingin dicapai.
Dengan melihat tantang pokok-pokok pikiran yang terkandung di dalam administrasi,mka jelaslah bahwa administrasi tidak hanya sekitar pekerjaan membuat,mengirim dan menyimpan surat-surat saja tetapi lebih dari itu,meliputi segenap proses penyelenggaraan,penataan,penyusunan.Pekerjaan-pekerjaan pokok suatu organisasi untuk mencapai tujuan tertentu.
Drs. The Liang Gie dalam bukunya “Pengertian Administrasi di Indonesia “ bahwa pengertian administrasi di indonesia dapat dibedakan atas tiga jenis yang paling menonjol yaitu antara lain :
1.         Administrasi diartikan sebagai suatu proses atau kegiatan
2.         Administrasi diartikan sebagai kegiatan tata usaha
3.         Administrasi diartikan sebagai administrais Negara atau pemerintahan.
Di Amerika Serikat istilah administrasi sebagian besar diartikan sebagai suatu proses semacam ini diartikan ke dalam kegiatan Negara atau pemerintahan,maka itulah sebgaia administrasi Negara atau pemerintahan.Dalam hal ini Prof. Dr. Mr. Prajudi Atmosudirdjo,membedakan administrasi dari tiga sudut bahasan,yaitu :
1.      Administrasi sebagai suatu proses
2.      Asministrasi kepranataan/institusional
3.      Administrasi dalam arti funsional
Sebagai suatu proses,administrasi berarti keseluruhan proses yang berupa kegiatan-kegiatan,pemikiran-pemikiran,pengaturan-pengaturan sejak dari penentuan tujuan hingga pencapaian tujuan.
Sebagai instutusional administrasi adalah keseluruhan atau kelompok orang yang sebagai satu kesatuan menjalankan proses kegiatan untuk mencapai tujuan bersama.



BAB III
UNSUR-UNSUR ADMINISTRASI
A.  Unsur-Unsur Administrasi
                  Bahwasanya unsur-unsur administrasi itu berbeda dengan faktor dalam hubungannya dengan administrasi.Adapun unsur adalah bagian dari sesuatu kebulatan.Tidak adanya unsur bukan berarti sesuatu kejadian atau sesuatu akibat itu tidak ada.Akibat atau kejadian itu ada namun tidak sempurna.
      Untuk lebih jelasnya perbedaan keduanya dapat kita ambil contoh sebagai berikut :
1.      Benang, kain dan tukang jahit. Tidak ada tiga-tiganya kalau salah satu diantaranya,maka tidak ada baju. Sedangkan unsur-unsur baju antara lain, saku, kerah, lengan, kancing, dan lain-lain. Hilang salah satu diantaranya, maka tetaplah ada baju, hanya saja baju tersebut kurang sempurna.
Maka faktor penyebab terjadinya administrasi seperti telah di uraikan dimuka yang mengandung empat pokok pikiran,yaitu:
a.    Sekelompok orang
b.    Usaha kerjasama
c.    Proses penataan atau penyelenggaraan dan
d.   Tujuan tertentu
Adapun mengenai unsur-unsur administrasi yang merupakan konsepsi Badan Pembinaan Administrasi (BPA) terdiri dari 8 (delapan) unsur, yaitu:
1.    Organisasi
2.    Manajement
3.    Komunikais
4.    Kepegawaian
5.    Keuangan
6.    Perbekalan
7.    Tata usaha
8.    Perwakilan atau Hubungan Masyarakat


Ad. 1. Organisasi
Organisasi sebagai salah satu unsur administrais yang menunjukkan adanya suatu proses, penataan, pengaturan, penyusunan, pembagian kerja dari usaha kerjasama memang lebih tepat disebut pengorganisasian (organizing).
Pengorganisasian ini adalah rangkaian kegiatan atau aktivitas yang meliputi :
1.      Penyusunan bentuk daripada usaha kerjasama
2.      Menggolong-golongkan tindakan yang harus dijalankan, dalam bentuk kesatuan-kesatuan kerja tertentu
3.      Menentukan tugas pekerjaan orang-orang yang tergabung dalam usaha kerjasama tersebut.
4.      Membagi-bagikan wewenang masing-masing pelaksana.
5.      Menentukan jalinan hubungan kerja diantara mereka serta seluruh perintah dan tanggung jawab.
Ad. 2. Management
Unsur kedua administrasi ini mempunyai pengertian sebagai aktivitas menggerakkan segenap orang dan mengarahkan semua fasilitas yang dipunyai oleh sekelompok orang yang dipunyai oleh sekelompok orang yang bekerjasama untuk mencapai tujuan tertentu.
Aktivitas semacam ini sama dengan kegiatan usaha kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan dengn perincian tugas memimpin, yaitu antara lain :
1.    Kegiatan perencanaan
2.    Membuat keputusan terhadap maslaah-masalah yang timbul
3.    Membimbing para bawahan
4.    Mengkoordinasikan satuan-satuan pekerjaan dan pelaksanaan kerja
5.    Mengandalkan pelaksanaan kerjasama yang dilakukan dan
6.    Melakukan penyempurnaan baik bentuk organisasi maupun tata kerja usaha kerjasama tersebut.



Ad. 3. Komunikasi
Komunkasi menurut pendapat charles Redfield di dalam bukunya “Communication Management” diartikan sebagai suatu proses penyempaian berita dari sumber berita suatu tujuan tertentu.
Pengertian semacam ini menunjukan komunikasi itu dapat diterapkan hamper pada segi aktivitas kehidupan manusia.Dan kalau dikaitkan dengan administrasi sebagai unsurnya, maka komunikasi ialah “Suatu prose penyampaian berita dari sumber berita  ke penerima”. Jadi komunikasi administrasi adalah suatu kegiatan yang memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1.      Ada berita atau warta (ide, pemikiran, informasi).
2.      Ada sumber berita.
3.      Terjadi dalam setiap usaha kerjasama sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu.
Ad. 4. Kepegawaian
Unsur ini merupakan suatu kegiatan yang mengurus tenaga kerja manusia, dengan perincian kegiatannya meliputi :
1.      Sejak mulai penerimaan, penempatan.
2.      Pembimbingan,peningkatan sampai dengan pemberhentian atau pensiun atau tidak pensiun. Perincian kegiatan ini dapat dikatakan sebagai kegiatan kepegawaian.
Ad. 5. Keuangan
Keuangan merupakan unsur yang dapat membantu tercapainya sesuatu tujuan,karena tanpa uang hamper dikatakan tidak dapat tercapainya suatu tujuan yang tentunya disini dititik beratkan masalah pengelolaannya.
Ad. 6. Perbekalan
Perbekaln/peralatan/logistic adalah merupakan kegiatan yang mengurus tantang barang-barang perbekalan yang dapat membantu terlaksananya sesuatu kegiatan dari kelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu. Proses mengurus barang-barang dimulai kebutuhan barang-barang,pengadaan dan penyediaan barang, pemakaian dan pemeliharaan barang sampai dengan penghapusan disebut administrasi perbekalan/logistik.
Ad. 7. Tata Usaha
Unsur ini bersasaran pada bahan-bahan keterangan yang diperlukan oleh organisasi. Penataan/pengaturan bahan keterangan mulai dari saat menghimpun, mencatat bahan-bahan keterangan sampai dengan mengolah mengirim dan menyimpan keterangan.
Ad. 8. Perwakilan atau Hubungan Masyarakat
Merupakan suatu aktivitas yang berusaha untuk menjaga hubungan baik atau jalinan,baik antara organisasi yang satu dengan organisasi yang lainnya. Hubungan yang baik antara suatu organisasi dengan organisasi lainnya. Karena hakekat suatu organisasi itupun seperti manusia hidup,tidak bisa hidup sendirian membutuhkan kerjasama dengan pihak lain.

B.  Faktor Lingkungan
        Faktor lingkungan berpengaruh dan ikut menentukan apakah suatu administrasi akan berhasil mencapai tujuannya atau tidak.Faktor-faktor lingkungan yang harus diperhatikan tersebut antara lain :
1.    Falsafah Negara
2.    Sistem Politik yang dianut oleh Negara yang bersangkutan
3.    Tingkat pembangunan ekonomi yang telah dicapai
4.    Tingkat Pendidikan Rakyat
5.    Bahasa
6.    Agama
7.    Letak(Geografis)
8.    Struktur Masyarakat

1.  Falsafah Negara
Falsafah Negara merupakan  tali pengikat bagi seluruh warga negara untuk bertindak karenanya administrasipun dalam membina falsafah administrasi harus menyelaraskan dengan falsafah negara.Artinya falsafah Administrasi harus merupakan Falsafah Negara yang diterapkan dalam bidang administrasi.
2.  Sistem Politik yang dianut oleh Negara yang bersangkutan
Karena administrasi merupakan proses lanjutan daripada politik, maka politik administrasi harus merupakan lanjutan Politik Negara. Administrasi Negara misalnya, tidak ada netralitas politik, karena politiknya harus seirama dengan politik Negara.Demikian pula kegiatan bidang keniagaan harus seirama/didasarkan kepada Politik Perekonomian Negara.
3.  Tingkat pembangunan ekonomi yang telah dicapai
Tingkat taraf kehidupan rakyat akan sangat menentukan apa yang mereka dapat kerjakan, apa sifat disiplin kerja yang hendak dilaksanakan, system prioritas apa yang harus ditaati.
4.  Tingkat Pendidikan Rakyat
Tingkat pendidikan rakyat yang telah dicapai oleh rakyat sebagai faktor ekologis berarti bahwa dalam proses komunikasi dalam administrasi dan management harus diperhatikan gaya bahasa yang dipergunakan, cara menyampaikan berita, instruksi.Kalau tidak, maka besar kemungkinan proses komunikasi ini tidak akan berjalan dengan baik.
5.  Bahasa
Disamping bahasa sebagai alat komunikasi,juga sebagai tali pengikat dalam usaha membina kesatuan,dan persatuan. Secara administrasi bahasa merupakan alat yang sangat penting dalam menciptakan suatu “Frame of Reference” dalam bidang administrasi.
6.  Agama
Salah satu faktor yang membedakan manusia dengan makhluk lainnya ialah karena manusia itu mampu beragama.Kemampuan beragama itu mengakibatkan manusia mempunyai martabat yang tinggi.Karenanya dalam menggerakkan bawahan yang beragama perlu diperhatikan bahwa manusia adalah “Puncak Ciptaan Tuhan”.
7.  Letak Geografis
Cara menjalankan administrasi dan manajemen akan berbeda pada suatu Negara Kepulauan seperti Indonesia, apabila bila dibandingkan dengan suatu Negara daratan (India), dua faktor yang mempengaruhi yaitu faktor komunikasi dan transportasi.
8.  Struktur Masyarakat
Proses administrasi dan management lebih mudah dijalankan dalam suatu masyarakat homogen dibandingkan dengan masyarakat yang heterogen. Maka struktur masyarakat sebagai faktor ekologis menentukan pula sifat dan ruang lingkup dari administrasi yang dapat dijalankan.

Tidak ada komentar: